Sabtu, 23 April 2011

Balada Tetangga Sebelah Rumah






“Bu, tetangga sebelah sekarang jadi vokalisnya Jikustik loh!”


“Masa?”


“Iya, ini aku liat di TV tadi. Mukanya dia. Sama di internet juga ada, kok.”


“Tuh, kan! Aku juga denger di radio kapan gitu. Namanya B*ian. Tetangga kita! Cihuii, tetanggaku artis. Besok temen-temenku mau kesini, mau liat dia...” (tau-tau adik saya nimbrung). Semacam adik saya melupakan fakta bahwa tetangga saya itu selalu pulang di atas jam 11 malam, dan...ucapannya barusan menunjukkan betapa labilnya ABG masa kini.


“Ohh, ya sudah. Nanti Ibu nyapu di samping, bisa ngobrol-ngobrol… Dia kan suka nyapu di samping juga. Kadang-kadang bantuin nyapu daun rambutan juga…”


“…”


*menandakan ketidaknyambungan antar-generasi,




Vokalis-baru-Jikustik adalah anak yang rada bulat, sopan, suka bermain bola basket dengan pembantunya (Kenangan #1 saat dia masuk SD)


Hobi genjrang-genjreng gitar dan nyanyi bak konser tengah malam, lumayan keras untuk ukuran  tengah malam *untung suaranya oke banget* (Kenangan #2 saat dia menginjak SMA)




Oh, waktu berlalu kian cepat. Dan apa yang telah saya dapatkan di muka bumi ini, sementara tetangga saya telah menjadi vokalis band cukup tersohor Indonesia? *sigh*







Tidak ada komentar:

Posting Komentar